Efek Buruk Rem Parkir Jika Aktif Terlalu Lama

Rem parkir maupun biasa juga diucap dengan rem tangan, pada mobil sebenarnya sangat berharga supaya mobil bisa berhenti dengan aman saat diparkir maupun saat berada di jalanan yang menanjak. Rem parkir dapat membawa dampak rem belakang aktif, alhasil mobil tidak bakal meluncur sendiri. Walaupun begitu, rem parkir juga dapat membahayakan andaikata terlalu lama aktif.


Apa bahayanya?

Rem parkir yang terlalu lama aktif dapat menggarap kampas rem bisa copot dari pelat maupun besi penyangganya. Kampas rem lepas ini lazimnya terjadi pada rem belakang jenis tromol, karena mempunyai bidang kontak yang lebih panjang daripada rem cakram. Pada saat rem tangan aktif, kampas rem bakal melekat dengan tromol. Bahwasanya terlalu lama menempel, kampas rem dapat jadi lengket pada tromol serta bahwa dipaksa untuk melaju, kampas rem ini berisiko lepas.


Risiko kampas rem parkir lepas ini bakal makin tinggi seandainya kualifikasi terakhir rem kapas masih didalam keadaan basah. Seandainya sungguh-sungguh basah, sungguh-sungguh direkomendasikan mengganjal saja ban mobil bahwa bakal diparkir di dalam waktu yang lama.


Cara Memperlakukan Rem Parkir yang baik

Selain gak mengaktifkan terlalu lama, berikut yakni beberapa metode memperlalukan rem parkir yang betul.


  • Pastikan bunyi klik pada rem parkir merupakan 4 sampai 7 klikan saat ditarik. Apabila lebih dari 7 klik segera bawa ke bengkel untuk penyetelan ulang.
  • Usahakan terlalu terkadang menggunakan rem tangan pada saat mobil berhenti, baik di waktu di berhenti lampu merah maupun berhenti sesaat.
  • bilamana kendaraan diparkir di jalan yang permukaannya miring, tambahkan dengan pengganjal roda kerja rem parkir jadi lebih ringan.
  • Hindari menginjak atau menarik rem parkir secara berlebih.
  • Lakukan servis berkala di bengkel resmi untuk mengadakan penyetelan rem tangan sewaktu servis berkala.

Rem parkir yakni nama lain yang diperlukan untuk rem tangan. Situasi ini benar saja karena mengingat fungsinya merupakan membela supaya kendaraan tentu diam saat parkir. Khususnya saat berada di jalanan yang tidak rata kayak naik atau turun.


Fungsi rem tangan juga gak cuma sebatas itu saja, tapi juga dapat dibubuhkan sebagai silihan pengereman di saat darurat. Cuma saja sobat Transkerja wajib tahu bagaimana cara penggunaannya yang akurat.


Namun senantiasa harus diikuti saat kamu sedang memakai rem di tempat jalanan yang sangat menukik. Ban mobil tentu mesti diganjal dengan batu hendaknya lebih aman, malahan kalau kamu akan berhenti di dalam waktu lama.


Rem akan lebih cepat aus saat perlu bekerja berat semacam beban pada mobil terlalu berat. Alhasil kemampuannya untuk menangkal mobil di daerah tanjakan curam akan semakin berkurang.