8 Manfaat Tomat Bagi Kesehatan Badan

 Tomat yakni buah kaya air dengan sederet zat gizi bermanfaat untuk tubuh. Kadar air didalam buah tomat bisa mencapai 95 persen, sedangkan sisanya terdiri atas karbohidrat serta serat tak larut air.

Tomat mendapati vitamin serta mineral yang menguntungkan untuk tubuh. Di antaranya vitamin C, K1, K, B9 (folat), B, dan kalium. Selain itu, tomat mempunyai senyawa antioksidan bermanfaat buat kesehatan semacam likopen, beta karoten, naringenin, asam klorogenik, klorofil, juga karotenoid.

Dengan sederet nutrisinya, berikut kebaikan tomat untuk badan serta kesehatan:

1. Cegah kanker


Melansir Medical News Today, tomat adalah sumber vitamin C dan antioksidan yang bisa mendukung memerangi pembentukan radikal bebas. Kayak diketahui, radikal bebas yaitu pemicu kanker.

Studi yang dirilis jurnal Molecular Cancer Research mengaitkan asupan beta-karoten yang tinggi dengan pencegahan perkembangan tumor pada kanker prostat.

Tomat juga menyimpan likopen. Senyawa polifenol yang menyerahkan warna merah pada tomat ini terbukti bisa mencegah kanker prostat.

Penelitian di Jepang juga menunjukkan, konsumsi beta-karoten dari tomat ataupun sayur dan buah lain bisa meluak risiko kanker usus besar.

2. Mengontrol tekanan darah


Bijak mengonsumsi garam dan natrium bisa membantu mengontrol tekanan darah senantiasa ideal. Selain itu, memperhatika tekanan darah supaya stabil juga bisa direalisasikan dengan mengonsumsi asupan tinggi kalium kayak tomat.

Kalium dapat melebarkan arteri sehingga aliran darah ke organ vital lebih lancar serta tensi terjaga.

3. Merawat kesehatan jantung


Kandungan serat, kalium, vitamin C, serta kolin bisa menunjang kebaikan tomat untuk kesehatan jantung. Mengonsumsi asupan tinggi kalium semacam tomat, dibarengi dengan mengecilkan asupan bernatrium dapat meluak risiko penyakit kardiovaskular.

Tomat juga kaya akan folat. Zat ini menopang menyeimbangkan kadar homosistein. Homosistein ialah asam amino yang dihasilkan dari pemecahan protein, yang bisa meninggikan risiko serangan jantung juga stroke.

Pengelolaan kadar homosistein oleh folat bisa memangkas risiko penyakit jantung.

Kalium enggak cuma menurunkan efek penyakit kardiovaskular. Akan tetapi bisa menjauhi kerusakan otot, melihara kerapatan tulang, dan meninggalkan batu ginjal.

4. Bantu mengelola diabetes


Studi menunjukkan, penderita diabetes tipe 1 makan asupan tinggi serat mendapati kadar gula darah lebih rendah.

Sementara itu konsumsi asupan tinggi serat semacam tomat juga dapat membantu mengelola kadar gula darah, lipid, serta insulin penderita diabetes tipe 2.

Satu cangkir tomat dapat menyuguhkan sekitar 2 gram serat. Orang dewasa diusulkan makan serat setidaknya 25 gram per hari.

5. Menanggulangi sembelit


Mengonsumsi makanan yang mengandung berlimpah air serta serat, kayak tomat dapat membantu melancarkan saluran pencernaan. Serat di dalam tomat dapat membantu menyedikitkan sembelit serta melancarkan BAB.

6. Merawat kesehatan mata


Tomat dapat membantu melindungi mata dari kerusakan ringan. Tomat dapat mempersembahkan asupan antioksidan likopen, lutein, dan beta-karoten. Antioksidan ini terbukti dapat melindungi mata dari kerusakan karena paparan cahaya, katarak, serta degenerasi makula sebab faktor usia.

7. Mempersiapkan kulit lebih sehat


Kolagen ialah komponen bermanfaat untuk kulit, rambut, kuku, serta jaringan ikat. Produksi kolagen di dalam badan betul-betul bergantung pada vitamin C.

Vitamin C juga bagian dari antioksidan kuat. Akibat kekurangan vitamin C pada kulit bisa memicu kulit keriput, kendur, sampai muncul noda hitam.

Tomat adalah salah satu buah yang berlimpah mengandung vitamin C. Tak pelak, berlimpah orang memanen manfaatnya untuk kulit sebagai bahan masker tomat.

8. Kontributif pada kesehatan ibu hamil


Memberikan asupan folat pada ibu hamil benar-benar bernilai sebelum serta selama kehamilan. Folat bisa menangkal bayi lahir dengan cacat saraf.

Tomat ialah sumber sumber folat alami yang bermanfaat bagi ibu hamil. Ibu hamil bisa makan buah tomat segar maupun minum jus tomat untuk memenuhi asupan folat sehari-hari.

Kendati studi udah membeberkan sederet kebaikan tomat untuk kesehatan badan, tapi konsumsi tomat untuk sejumlah orang tentu wajib berhati-hati.

Beberapa orang yang sensitif zat terlalu asam dapat mendapati mulas saat makan tomat. Selain itu, orang yang mengonsumsi obat beta-blocker juga penderita penyakit ginjal mesti berkonsultasi dengan dokter sebelum makan tomat.