Penjelasan yang Dimaksud Sumber Daya Alam: Pengertian, Jenis, Sifat, serta Contohnya

Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber daya alam? Sumber daya alam ( SDA) yaitu segala sesuatu yang berasal dari alam yang mampu dimanfaatkan untuk memenuhi keperluan hidup manusia. Sumber daya alam terbagi jadi dua jenis yakni sumber daya alam hayati serta sumber daya alam nonhayati.

Sementara berdasarkan sifatnya, sumber daya alam terbagi jadi tiga jenis ialah sumber daya alam kekal, sumber daya alam yang sanggup diperbarui, serta sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.

Pengertian sumber daya alam

Sumber daya alam (biasa disingkat SDA) yakni segala sesuatu yg berasal dari alam yang sanggup diterapkan untuk memenuhi keperluan hidup manusia.

Terhitung di dalamnya enggak melulu komponen biotik, kayak hewan, tumbuhan, serta mikroorganisme, akan tetapi juga komponen abiotik, kayak minyak bumi, gas alam, beraneka macam jenis logam, air, serta tanah. Inovasi teknologi, kemajuan peradaban serta populasi manusia, dan revolusi industri sudah mengangkat manusia pada era eksploitasi sumber daya alam sehingga persediaannya terus berkurang secara signifikan, khususnya pada satu abad belakangan ini.

Sumber daya alam mutlak didayagunakan untuk menyokong tujuan manusia, akan tetapi sayangnya keberadaannya enggak tersebar merata serta sebagian negara semacam Indonesia, Brasil, Kongo, Maroko, serta berbagai macam negara di Timur Tengah mempunyai kekayaan alam hayati ataupun nonhayati yang benar-benar berlimpah.

Sebagai contoh, negara di kawasan Timur Tengah mendapati persediaan gas alam sebesar sepertiga dari yang tersedia di dunia serta Maroko sendiri mendapati persediaan senyawa fosfat sebesar setengah dari yg tersedia di bumi.

Akan tapi, kekayaan sumber daya alam ini seringkali gak sejalan dengan perkembangan ekonomi di negara-negara tersebut.

Pada lazimnya, sumber daya alam berdasarkan sifatnya bisa dikumpulkan jadi SDA yang sanggup diperbaharui serta SDA tak bisa diperbaharui.

SDA yang mampu diperbaharui yaitu kekayaan alam yang sanggup terus tersedia selama penerapannya enggak dieksploitasi berlebihan.

Tumbuhan, hewan, mikroorganisme, sinar ultraviolet, angin, serta air ialah sejumlah contoh SDA terbaharukan. Walaupun jumlahnya benar-benar berlimpah di alam, penggunannya kudu senantiasa dibatasi serta dijaga untuk bisa terus berkelanjutan.

SDA tak bisa diperbaharui yakni SDA yang jumlahnya seadanya karena pemakaianya lebih cepat daripada proses pembentukannya serta andaikan dibutuhkan secara terus-menerus akan habis.

Minyak bumi, emas, besi, serta bervariasi bahan tambang lainnya pada biasanya membutuhkan waktu serta proses yg sangat panjang untuk kembali terbentuk sehingga jumlahnya sangat terbatas.

Minyak bumi serta gas alam pada lazimnya berasal dari sisa-sisa hewan serta tumbuhan yang hidup jutaan tahun lalu, terutamanya dibentuk serta berasal dari kelompok perairan.

Perubahan tekanan serta suhu panas selama jutaaan tahun ini kemudian mengonversikan materi serta senyawa organik tersebut jadi berbagai ragam jenis bahan tambang tersebut.

Daya dukung lingkungan

Kemampuan lingkaran untuk meringankan perikehidupan semua makhluk hidup yang meliputi ketersediaan sumber daya alam untuk memenuhi keinginan dasar serta tersedianya cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial tertentu disebut daya dukung lingkungan.

Keberadaan sumber daya alam di bumi enggak tersebar merata sehingga daya dukung kalangan pada setiap daerah akan berbeda-beda. Oleh sebab itu, pemanfaatannya perlu dijaga supaya terus berkesinambungan serta tindakan eksploitasi harus dihindari.

Pemeliharaan serta pengembangan genus hidup wajib dilantaskan dengan teknik yg rasional antara lain sebagai berikut:
  • Memanfaatkan sumber daya alam yang sanggup diperbaharui dengan hati-hati serta efisien, misalnya: air, tanah, serta udara.
  • Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran).
  • Mengembangkan metode penambangan serta pemrosesan yang lebih efisien dan bisa didaur ulang.
  • Melaksanakan etika kategori dengan merawat kelestarian alam.

Jenis dan Pemanfaatan sumber daya alam

Sumber daya alam memiliki peranan dalam pemenuhan kebutuhan manusia. Untuk memudahkan pengkajiannya, pemanfaatan SDA dibagi berdasarkan asalnya, yaitu SDA hayati dan nonhayati.

Sumber daya alam hayati

Sumber daya alam hayati ialah sumber daya alam yg berasal dari makhluk hidup. Sumber daya alam hayati dapat berasal dari hewan ataupun tumbuhan. Sumber daya alam hayati ialah sumber daya yg berasal dari makhluk hidup.

Yang termasuk sumber daya alam hayati merupakan tumbuhan, hewan, serta mikroba.

Sumber daya alam hayati didayagunakan oleh manusia transendennya sebagai sumber pangan. Selain itu, sumber daya hayati juga bermanfaat untuk memproduksi sandang ataupun pakaian.

Untuk membentuk rumah, sumber daya alam hayati berupa kayu dari pohon juga benar-benar bermanfaat. Kini, sumber daya alam hayati bahkan dipakai sebagai bahan bakar.

Contoh sumber daya alam hayati adalah ayam, sapi, sayur, padi, jagung, kapas, kayu, teh, kopi, hingga ikan.

Berikut macam-macam sumber daya alam hayati:

Sumber daya tumbuhan

Tumbuhan dapat dibedakan berdasarkan asalnya. tersedia tumbuhan hasil hutan yang tumbuh alami, serta tersedia tumbuhan yg hasil pertanian serta perkebunan.

Tumbuhan merupakan sumber daya alam yg amat beragam serta melimpah. Organisme ini mendapati kesanggupan untuk membentuk oksigen serta pati melalui proses fotosintesis. Oleh sebab itu, tumbuhan ialah produsen maupun penyusun dasar rantai makanan.

Eksploitasi tumbuhan yang berlebihan bisa menyebabkan kerusakan bahkan kepunahan serta hal ini akan berdampak pada rusaknya rantai makanan. Kerusakan yg terjadi sebab punahnya satu di antara faktor dari rantai makanan akan berakibat punahnya konsumen tingkat di atasnya. Pemanfaatan tumbuhan oleh manusia diantaranya:

  • Bahan makanan: padi, jagung,gandum,tebu
  • Bahan bangungan: kayu jati, kayu mahoni
  • Bahan bakar (biosolar): kelapa sawit
  • Obat: jahe, daun binahong, kina, mahkota dewa
  • Pupuk kompos.

Tumbuhan hasil hutan

Hutan jadi tempat tinggal bagi plural jenis pohon. tersedia jati, pinus, damar, mahoni, serta cendana.

Banyak juga beraneka ragam tumbuhan serta bunga yg bermanfaat bagi manusia serta makhluk hidup lainnya. Bagi manusia, hutan enggak sekadar menimbulkan bahan pangan, sandang, serta papan.

Hutan juga mengawasi keseimbangan alam sehingga manusia dapat hidup dengan nyaman. Hutan menempatkan air, memperhatika keseimbangan air, serta memproduksi oksigen.

Tumbuhan hasil pertanian serta perkebunan

Setelah manusia menjumpai cara mendatangkan pangan dengan bercocok tanam, dibuatlah pertanian serta perkebunan. Indonesia diketahui sebagai negara agraris sebab sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki pencaharian di bidang pertanian maupun bercocok tanam. Data statistik pada tahun 2001 mengekspos kalau 45% warga negara Indonesia bekerja di bidang agrikultur.

Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwasanya negara ini mempunyai lahan seluas lebih dari 31 juta ha yang sudah siap tanam, dimana beberapa besarnya bisa didapati di Pulau Jawa. Pertanian di Indonesia mendatangkan berbagai ragam tumbuhan komoditi ekspor, antara lain padi, jagung, kedelai, sayur-sayuran, cabai, ubi, serta singkong.

Di samping itu, Indonesia juga dipahami dengan hasil perkebunannya, antara lain karet (bahan baku ban), kelapa sawit (bahan baku minyak goreng), tembakau (bahan baku obat serta rokok), kapas (bahan baku tekstil), kopi (bahan minuman), serta tebu (bahan baku gula pasir).

Hasil pertanian contohnya padi, palawija, rempah-rempah, sayur-sayuran, serta buah-buahan. beberapa saat hasil perkebunan contohnya kapas, karet, kelapa sawit, teh, kopi, cokelat, serta tebu.

Sumber daya alam nonhayati

Sumber daya alam nonhayati ialah sumber daya alam yg bukan berasal dari makhluk hidup. Contohnya air, sinar uv, udara, tanah, bahan tambang, minyak bumi, serta gas alam.

Sumber daya alam nonhayati ialah sumber daya alam yang bukan berasal dari makhluk hidup.

Sumber daya alam nonhayati tak mendatangkan pangan maupun sandang bagi manusia. tapi sumber daya alam nonhayati mampu memanifestasikan energi untuk memproduksinya.

Berikut pembagian sumber daya alam nonhayati:

Air

Air merupakan salah satu kebutuhan utama makhluk hidup dan bumi sendiri didominasi oleh wilayah perairan. Dari total wilayah perairan yang ada, 97% merupakan air asin (wilayah laut, samudra, dll.) dan hanya 3% yang merupakan air tawar (wilayah sungai, danau, dll.).

Seiring dengan pertumbuhan populasi manusia, kebutuhan akan air, baik itu untuk keperluan domestik dan energi, terus meningkat. Air juga digunakan untuk pengairan, bahan dasar industri minuman, penambangan, dan aset rekreasi.

Di bidang energi, teknologi penggunaan air sebagai sumber listrik sebagai pengganti dari minyak bumi telah dan akan terus berkembang karena selain terbaharukan, energi yang dihasilkan dari air cenderung tidak berpolusi dan hal ini akan mengurangi efek rumah kaca.

Angin

Pada era ini, penggunaan minyak bumi, batu bara, dan berbagai jenis bahan bakar hasil tambang mulai digantikan dengan penggunaan energi yang dihasilkan oleh angin. Angin mampu menghasilkan energi dengan menggunakan turbin yang pada umumnya diletakkan dengan ketinggian lebih dari 30 meter di daerah dataran tinggi.

Selain sumbernya yang terbaharukan dan selalu ada, energi yang dihasilkan angin jauh lebih bersih dari residu yang dihasilkan oleh bahan bakar lain pada umumnya. Beberapa negara yang telah mengaplikasikan turbin angin sebagai sumber energi alternatif adalah Belanda dan Inggris.

Tanah

Tanah adalah komponen penyusun permukaan bumi .Tanah termasuk salah satu sumber daya alam nonhayati yang penting untuk menunjang pertumbuhan penduduk dan sebagai sumber makanan bagi berbagai jenis makhluk hidup.

Pertumbuhan tanaman pertanian dan perkebunan secara langsung terkait dengan tingkat kesuburan dan kualitas tanah. Tanah tersusun atas beberapa komponen, seperti udara, air, mineral, dan senyawa organik.

Pengelolaan sumber daya nonhayati ini menjadi sangat penting mengingat pesatnya pertambahan penduduk dunia dan kondisi cemaran lingkungan yang ada sekarang ini.

Hasil tambang

Sumber daya alam hasil penambangan memiliki beragam fungsi bagi kehidupan manusia, seperti bahan dasar infrastruktur, kendaraan bermotor, sumber energi, maupun sebagai perhiasan. Berbagai jenis bahan hasil galian memiliki nilai ekonomi yang besar dan hal ini memicu eksploitasi sumber daya alam tersebut.

Beberapa negara, seperti Indonesia dan Arab, memiliki pendapatan yang sangat besar dari sektor ini. Jumlahnya sangat terbatas, oleh karena itu penggunaannya harus dilakukan secara efisein. Beberapa contoh bahan tambang dan pemanfaatannya:

Sumber daya fosil

Sumber daya fosil maupun bahan bakar fosil yg dimanfaatkan manusia selama ini adalah minyak bumi, gas alam, serta batu bara.

Minyak bumi diolah jadi bensin, solar, minyak tanah, aspal, lilin, serta avtur.

Sementara gas alam diolah jadi LPG (liquefied petroleum gas) serta LNG (liquefied natural gas). Keduanya dipakai untuk menyalakan kompor ataupun pemanas.

Sementara batu bata dimanfaatkan untuk membangkitkan listrik. Listrik yaitu sumber energi esensial kita saat ini.

Sumber daya mineral lazimnya diperoleh dengan metode ditambang. Contoh sumber daya mineral yakni bijih besi, bijih emas, bijih timah, berlian, permata, serta lainnya.

Mineral ini diolah sebagai bahan baku perkakas serta mesin. sebagian kayak batu mulia juga dikenakan untuk perhiasan.

Sumber daya alam yang bisa diperbarui

Sumber daya alam yang sanggup diperbarui artinya dapat dibikin maupun dipulihkan kembali. Contohnya hewan, tumbuhan, pepohonan, serta ikan.

Sumber daya alam (SDA) yakni segala sesuatu yang kedapatan di alam yang mampu dibutuhkan bagi kelangsungan hidup manusia.

Hewan, tanaman, pepohonan, serta ikan di lautan ialah makhluk hidup yg berkembang biak. Selama masih berkembang biak serta belum punah, hewan serta tumbuhan dapat diperbarui.

Sumber daya alam yang tak dapat diperbarui

Sumber daya alam yg tidak dapat diperbarui jumlahnya terbatas. Sumber daya alam ini akan habis suatu saat serta sulit maupun tidak mungkin diproduksi kembali. Contohnya minyak bumi, batu bara, serta gas alam. Minyak bumi, batu bara, serta gas alam yaitu bahan bakar fosil yang berasal dari makhluk hidup yang mati jutaan tahun lalu.

Sumber daya alam kekal

Sumber daya alam kekal yakni sumber daya alam yg tak akan habis serta berkelaluan tersedia di bumi. Contohnya, air, udara, sinar ultraviolet, angin, gelombang, pasang surut, serta panas bumi.

Air yang tersedia di bumi. Sejak pertama bumi terbentuk, jumlah air sama. Air cuma berubah bentuk. Dari cairan di lautan, jadi uap awan, turun jadi hujan.

Ada yg menjadi es, tersedia yg masuk ke di dalam tanah, serta tersedia yang mengalir ke sungai.

Begitu pula sinar uv. sinar ultraviolet akan terus tersedia selama matahari bersinar serta bumi berputar.

Sumber Daya Alam Di Indonesia

Indonesia yaitu negara dengan tingkat biodiversitas teratas kedua di dunia sehabis Brasil. Fakta tersebut memperlihatkan tingginya keanekaragaman sumber daya alam hayati yg dipunyai Indonesia serta hal ini, berdasarkan Protokol Nagoya, akan jadi tulang punggung perkembangan ekonomi yg berkelanjutan (green economy).

Protokol Nagoya sendiri merumuskan berkenaan pemberian akses serta pembagian keuntungan secara adil serta merata antara pihak pengelola dengan negara pemilik sumber daya alam hayati, dan memuat penjelasan tentang mekanisme pemanfaatan kekayaan sumber daya alam tersebut.

Kekayaan alam di Indonesia yg melimpah terbentuk oleh sebagian faktor, antara lain:
  • Diperhatikan dari sisi astronomi, Indonesia berada pada daerah tropis yang mendapati curah hujan yg tinggi sehingga berlimpah jenis tumbuhan yang bisa hidup serta tumbuh dengan cepat.
  • Diamati dari sisi geologi, Indonesia berada pada titik pergerakan lempeng tektonik sehingga berjibun terbentuk pegunungan yang kaya akan mineral.
  • Daerah perairan di Indonesia kaya sumber makanan bagi plural jenis tanaman serta hewan laut, dan mengandung juga bermacam-macam jenis sumber mineral.

Tingginya tingkat biodiversitas Indonesia ditunjukkan dengan adanya 10% dari tanaman berbunga yang diketahui di dunia bisa didapati di Indonesia, 12% dari mamalia, 16% dari hewan reptil, 17% dari burung, 18% dari jenis terumbu karang, serta 25% dari hewan laut.

Di bidang agrikultur, Indonesia juga prominen atas kekayaan tanaman perkebunannya, kayak biji coklat, karet, kelapa sawit, cengkeh, serta bahkan kayu yg melimpah diantaranya menempati urutan atas dari segi produksinya di dunia.

Sumber daya alam di Indonesia gak seadanya pada kekayaan hayatinya saja. berbagai ragam daerah di Indonesia juga diketahui sebagai penghasil bermacam ragam jenis bahan tambang, semacam petroleum, timah, gas alam, nikel, tembaga, bauksit, timah, batu bara, emas, serta perak.

Di samping itu, Indonesia juga mendapati tanah yg subur serta baik dikenakan untuk beraneka ragam jenis tanaman. Daerah perairan yg mencapai 7,9 juta km2 juga menyuguhkan potensi alam yang benar-benar besar.

Sumber daya alam dan pertumbuhan ekonomi

Sumber daya alam serta tingkat perekonomian suatu negara mempunyai kaitan yg erat, dimana kekayaan sumber daya alam secara teoretis akan membantu pertumbuhan ekonomi yg pesat.

Tapi, pada realitasnya hal tersebut malah sungguh-sungguh bertentangan sebab negara-negara di dunia yg kaya akan sumber daya alamnya seringkali yakni negara dengan tingkat ekonomi yang rendah.

Kasus ini didalam bidang ekonomi sering pula disebut Dutch disease. Hal ini disebabkan negara yang menjurus mempunyai sumber penghasilan besar dari hasil bumi mempunyai kestabilan ekonomi sosial yg lebih rendah daripada negara-negara yang bergerak di sektor industri serta jasa.

Di samping itu, negara yg kaya akan sumber daya alam juga mengarah enggak mempunyai teknologi yang memadai didalam mengolahnya. Korupsi, perang saudara, lemahnya pemerintahan serta demokrasi juga jadi faktor penghambat dari perkembangan perekonomian negara-negara terebut.

Untuk memecahkan hal tersebut, dipakai pembenahan sistem pemerintahan, pengalihan investasi serta penyokongan ekonomi ke bidang industri lain, dan pertumbuhan transparansi serta akuntabilitas di dalam pemberdayaan sumber daya alam. Contoh negara yg sudah berhasil membereskan hal tersebut serta menghasilkan kekayaan alam sebagai pemicu pertumbuhan negara yakni Norwegia serta Botswana.