Cara Lidah Buaya Untuk Flek Hitam Menghilang Di Wajah Secara Alami didalam Waktu Singkat

Bintik hitam ataupun flek hitam yg ditemukan pada wajah bisa dikurangi ataupun dihilangkan dengan mudah, agar kulit wajah Anda kembali bersih beserta bercahaya. Timbulnya flek hitam, bercak serta bekas lainnya di wajah mungkin karena disebabkan oleh ekses pengeluaran melanin pada kulit.

Beberapa faktor yang mampu membentuk keadaan ini, adalah akibat terkena paparan sinar matahari, ketidakseimbangan hormon, kehamilan, efek samping dari pemakaian obat tertentu, kekurangan vitamin, kurang tidur serta terlalu banyak stres.

Bintik beserta flek hitam di wajah dapat memicu rasa malu serta bahkan mendatangkan rasa tidak mengakui diri. Syukurlah, tersedia banyak teknik menghilangkan flek hitam di wajah yg membandel. metode yang sederhana kaya memakai obat-obatan alami buatan sendiri juga dapat menyurutkan timbulnya flek hitam serta noda lainnya di wajah Anda.

Berikut yakni cara menghilangkan flek hitam diwajah

1. Jus lemon

Air perasan buah lemon untuk menghilangkan flek hitam pada wajah yang merupakan solusi cepat serta simpel dapat didapati di dapur Anda maupun di pasar buah terdekat, yakni jus lemon. karena buah lemon mendapati kandungan vitamin C yang sanggup menghilangkan flek hitam di wajah Anda. metode ini gampang serta simpel untuk diaplikasikan :

✓ Ambil sedikit jus lemon dengan memakai kapas beserta gosokkan pada lokasi kulit wajah Anda yg diperoleh flek hitam.
✓ Biarkan sampai mengering, lalu cuci bersih dengan air bersih.
✓ Lanjutkan teknik menghilangkan flek hitam ini selama dua minggu agar Anda memperoleh hasil yang diinginkan.

Jika Anda mendapati jenis kulit yang peka maupun sensitif, Anda dapat menambahkan sedikit air pada jus lemon untuk menyurutkan keasamannya. Boleh juga menambahkan air mawar, maupun madu. Anda juga dapat menggunakan air perasan jeruk nipis untuk menghilangkan flek hitam di wajah, lakukanlah dengan teknik yang sama kaya yang sudah dijelaskan di atas.

Catatan: Jangan memakai jus lemon andaikata ada luka terbuka pada kulit. Selain itu, jangan biarkan kulit terkena sinar matahari setelah memakai jus lemon karena akan memproduksi kulit Anda mendapati fotosensitif.

2. kentang

Sayuran yg ada di dapur Anda, juga ialah bahan alami untuk menghilangkan flek hitam di wajah. Kentang dapat digunakan sebagai pemutih alami yg mendukung untuk memudarkan bekas luka, dan flek hitam di wajah. Zat tepung yang tersedia dalam kentang mampu untuk mendukung memangkas pigmentasi, beberapa saat enzim di dalamnya menolong untuk menyehatkan kulit.

Cara memakai kentang untuk menghilangkan flek hitam di wajah :

Metode 1 :

✓ Potong kentang tipis-tipis.
✓ Letakkan satu irisan kentang pada tempat wajah yg kedapatan flek hitam.
✓ Biarkan selama sebagian menit lalu cuci muka dengan air hangat.

Metode 2 :

✓ Kupas beserta parut kentang.
✓ Campurkan 1 sendok teh madu pada parutan kentang.
✓ Oleskan masker di wajah Anda serta biarkan hingga kering selama 15 menit.
✓ Bilas dengan air hangat.

Metode 3 :

✓ Ambil 1 buah kentang, blender serta ambil sarinya.
✓ Tambahkan sedikit air perasan lemon serta sedikit bubuk kunyit.
✓ Oleskan campuran ini pada flek hitam pada wajah Anda.
✓ Biarkan sampai mengering, lalu bilas dengan air bersih.

3. Buttermilk

Buttermilk juga bermanfaat untuk menghilangkan flek hitam bekas jerawat.
Sama semacam jus lemon, yg juga menyokong untuk memudarkan noda beserta flek hitam tetapi tak memicu sensasi terbakar pada kulit. Kandungan asam laktat di dalamnya akan menurunkan pigmentasi kulit serta mencerahkan kulit Anda secara bertahap.

Caranya :
✓ Ambil 4 sendok teh buttermilk.
✓ Tambahkan 2 sendok teh jus tomat segar.
✓ Campurkan kedua bahan tersebut hingga merata (kedua bahan ini mendapati sifat pemutihan yg sungguh-sungguh baik), lalu oleskan pada tempat wajah yg bermasalah.
✓ Cuci bersih wajah setelah mendiamkannya selama 15 menit.

Jika Anda tak mendapati buttermilk :
✓ Boleh memakai susu, celupkan kapas ke di dalam susu lalu oleskan pada wajah Anda.
✓ Biarkan selama sekitar 10 menit, kemudian bersihkan.
✓ Ulangi perawatan ini sebanyak dua kali sehari selama 4 sampai 5 minggu.

4. Aloe Vera (Lidah Buaya)

Lidah buaya mempunyai banyak khasiat penyembuhan serta ialah obat alami yg baik untuk menghilangkan flek hitam. Gelnya mendapati polisakarida yang dapat untuk merangsang pertumbuhan sel kulit baru, juga menopang merampingkan flek hitam serta menyembuhkan bekas luka.

Menurut penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Chemical and Pharmaceutical Research mendapatkan banyak kemaslahatan dari gel lidah buaya untuk kesehatan kulit. Penelitian tersebut mendeteksi bahwa gel ini bisa membantu menghilangkan flek hitam beserta noda pada kulit, serta juga mampu membentuk kulit jadi lebih bersih.

Caranya :
✓ Belah beserta ambil gel lidah buaya segar dari daun lidah buaya.
✓ Oleskan pada flek hitam serta bintik hitam diwajah Anda.
✓ Pijat perlahan-lahan di lokasi wajah dengan ujung jari Anda selama sejumlah menit.
✓ Biarkan selama 15 sampai 20 menit, lalu bilas wajah Anda.
✓ Ulangi perawaran ini sebanyak satu ataupun dua kali sehari selama sebagian minggu untuk memudarkan flek hitam pada wajah Anda.

Jika Anda mendapati kesulitan saat membersihkan masker pada wajah, gunakanlah handuk bersih yang direndam didalam air hangat .
Lakukan perawatan ini satu ataupun dua kali seminggu.

5. Kayu cendana

Kayu cendana yaitu salah 1 bahan yang efektif untuk menghilangkan bekas jerawat beserta flek hitam pada wajah. Kandungan minyak alami yang dikandungnya dapat membantu membersihkan flek hitam secara alami. Bahkan dapat menggarap kulit Anda tampak sehat beserta berseri-seri.

Caranya :
✓ Buatlah pasta untuk masker wajah dari : 1 sendok makan bubuk cendana, 1 sendok makan gliserin serta 3 sendok makan air mawar. (Jika Anda tidak mendapati air mawar, Anda dapat menggunakan susu ataupun madu.)
✓ Oleskan pasta kental tersebut pada wilayah kulit yang ada flek hitam.
✓ Biarkan selama sebagian menit.
✓ Cuci serta bersihkan pasta di wajah Anda dengan air hangat.
✓ laksanakan perawatan ini sekali sehari sampai flek hitam di wajah Anda menghilang.

6. Kunyit

Kunyit yaitu zat pencerah kulit lain yg juga populer. Mampu untuk menghilangkan flek hitam di hidung serta wajah Anda. Kunyit dapat memperbaiki kerusakan radikal bebas beserta menurunkan pigmentasi kulit, juga mencerahkan warna kulit. Kunyit juga efektif beserta cepat untuk menghilangkan flek akibat terpapar sinar matahari serta flek akibat penuaan kulit.

Caranya :
✓ Buat pasta untuk masker wajah dari : 2 sendok teh kunyit, sedikit susu beserta perasan air lemon.
✓ Oleskan pada wilayah kulit yg ada flek hitam.
✓ Biarkan selama sejumlah menit, lalu bersihkan dengan air hangat.

7. Almond

Almond menolong untuk mencerahkan kulit Anda sekaligus menghilangkan flek hitam serta bekas luka. Almond kaya akan vitamin E, antioksidan beserta lemak sehat, juga menopang untuk mengawasi kulit agar tentu bersih serta mulus.

Caranya :
✓ Ambil 8-10 biji almond, lalu rendam ke didalam susu, biarkan semalam.
✓ Kupas kulitnya serta giling kacang almond keesokan harinya.
✓ Tambahkan 1 sendok teh bubuk cendana beserta ½ sendok teh madu ke dalamnya.
✓ Campur semua bahan untuk membikin pasta masker.
✓ Oleskan pasta itu pada wajah Anda.
✓ Biarkan selama sekitar 30 menit beserta kemudian bersihkan.
✓ Gunakan masker wajah ini sekali maupun dua kali seminggu.

Pemijatan wajah memakai minyak almond juga dapat memperbaiki warna kulit Anda, merampingkan intensitas kerusakan kulit akibat terpapar sinar matahari, beserta memudarkan flek hitam serta bekas luka. Anda dapat mengadakan pemijatan dua kali sehari.

8. Oat (Oatmeal)

Bubuk Oatmeal diyakini berguna serta baik untuk pengelupasan kulit. Mengandung saponin yg berfungsi sebagai pembersih alami. Anda dapat mengoleskan masker oatmeal untuk membawa kulit mati beserta flek hitam di wajah beserta leher Anda. Oatmeal bahkan melembutkan, memperbaiki serta meremajakan kulit. Juga mampu menyembuhkan kulit yang gosong akibat terbakar sinar matahari.

Caranya :
✓ Tumbuk halus ½ cangkir oatmeal.
✓ Tambahkan 3 sampai 4 sendok makan air perasan jeruk lemon untuk menggarap pasta masker.
✓ Oleskan pasta pada kulit Anda serta biarkan sejumlah saat.
✓ Sesudah masker sudah mengering, cucilah wajah Anda dengan air hangat.
✓ kalau Anda mendapati kesulitan saat membersihkan masker pada wajah Anda, gunakan kain bersih yang direndam di dalam air hangat untuk membersihkan masker pada wajah Anda.
✓ jalankan perawatan ini satu maupun dua kali seminggu.

9. Pepaya

Enzim yang kedapatan pada pepaya bisa membantu untuk mencerahkan kulit serta menghilangkan flek hitam pada kulit. Pepaya mengandung papain, enzim yang bisa mengelupas kulit untuk menyingkirkan sel kulit mati. Selain itu, sifat pembersihannya mendukung membersihkan kulit dari kotoran beserta bahkan melindungi kulit dari kerusakan akibat terpapar sinar matahari.
Ada dua metode yang mampu Anda gunakan untuk menghilangkan flek hitam dengan memanfaatkan buah pepaya :

Cara pertama :
✓ Oleskan bubur buah pepaya yg sudah matang pada kulit yg bermasalah.
✓ Biarkan selama sekitar 20 menit
✓ Bilas wajah Anda dengan air bersih.
✓ Ulangi perawatan ini sebanyak 3 maupun 4 kali seminggu.

Cara kedua :
✓ Parut buah pepaya hijau serta tambahkan air perasan jeruk nipis ke dalamnya. Oleskan campuran ini pada flek hitam di wajah.
✓ Biarkan selama 15 menit sebelum membilasnya.
✓ buat perawatan ini dua kali seminggu.
✓ Anda juga dapat menggunakan kulit pepaya sebagai scrub yg amat baik untuk perawatan lutut beserta siku.

10. Jus bawang merah


Cara pertama :
Jus bawang merah, dibuat dengan memakai juicer, blender maupun parutan, dapat diaplikasikan dengan sejumlah cara :
✓ Celupkan kapas ke didalam jus bawang.
✓ Oleskan langsung ke tempat kulit yang ditemukan flek hitam.
✓ Biarkan hingga kering secara alami.

Cara kedua :
✓ Oleskan kombinasi dari 1 sendok makan jus bawang merah serta 2 sendok makan madu pada wajah Anda.
✓ Diamkan selama sekitar 20 menit.
✓ jikalau Anda mendapati kulit berminyak, Anda dapat menambahkan sejumlah tetes cuka ke didalam larutan.

Tips tambahan :
✓ andaikata muncul flek-flek baru pada kulit, mungkin Anda mesti memeriksakan kulit Anda ke dokter, untuk menetapkan bahwa hal itu bukan karena pra syarat kesehatan yg lebih serius.
✓ Jangan memakai terlalu banyak produk make up yang sarat dengan bahan kimia.
✓ Selalu bersihkan make up dari wajah Anda sebelum tidur.
✓ Lindungi kulit Anda dari sinar ultraviolet (UV) yg berbahaya dengan metode memakai tabir surya.
✓ Jangan mengelupas kulit andaikata terdapat luka terbuka pada kulit tubuh Anda.
✓ Oleskan pelembab yg bagus, secara teratur untuk meninggalkan kulit Anda kering.
✓ tunaikan diet sehat yg memenuhi kepentingan vitamin beserta mineral bernilai untuk mengawasi kesehatan kulit.
✓ Minumlah cukup air setiap harinya, agar tubuh Anda tentu terhidrasi serta sebagai bonusnya Anda akan mempunyai kulit yg lembut serta sehat.

Apa Itu Lidah Buaya

Lidah buaya (Aloe vera) adalah spesies tumbuhan dengan daun berdaging tebal dari genus Aloe. Tumbuhan ini bersifat menahun, berasal dari Jazirah Arab, beserta tanaman liarnya sudah menyebar ke kawasan beriklim tropis, semi-tropis, beserta kering di berbagai belahan dunia. Tanaman lidah buaya banyak dibudidayakan untuk pertanian, pengobatan, beserta tanaman hias, serta bisa juga ditanam didalam pot.

Lidah buaya banyak ditemui didalam produk kaya minuman, olesan untuk kulit, kosmetika, ataupun obat luar untuk luka bakar. Walaupun banyak dimanfaatkan secara tradisional ataupun komersial, uji klinis mengenai tanaman ini belum membuktikan keefektifan maupun keamanan ekstrak lidah buaya untuk pengobatan ataupun kecantikan.

Ciri-Ciri Aloe Vera
Aloe vera yakni tumbuhan tanpa batang maupun berbatang pendek, dengan tinggi hingga 60–100 cm serta bisa berkembang biak dengan tunas. Dedaunannya berdaging tebal, berwarna hijau ataupun hijau keabuan, serta beberapa varietas mempunyai bintik putih pada permukaan batangnya. Pinggir daunnya berbentuk serrata (seperti gergaji) dengan gerigi putih kecil. Bunga-bunganya tumbuh pada musim panas di semacam tangkai setinggi hingga 90 cm. Setiap bunga tersebut berposisi menggantung, beserta mahkotanya berbentuk tabung sepanjang 2–3 cm. semacam spesies-spesies Aloe lainnya, Aloe vera membikin simbiosis mikoriza arbuskula bersama jamur, sehingga meninggikan ketersediaan mineral dari tanah. Daun Aloe vera mengandung senyawa-senyawa fitokimia yang sedang diteliti bioaktivitasnya, kaya senyawa manan terasetilasi, polimanan, antrakuinon C-glikosida, beserta senyawa antrakuinon lain kaya emodin beserta senyawa-senyawa lektin.

Penggolongan serta Penamaan
Selain Aloe vera, lidah buaya mendapati banyak kata ilmiah sinonim: A. barbadensis Mill., Aloe indica Royle, Aloe perfoliata L. var. vera and A. vulgaris Lam. istilah kedua (epitet spesifik) vera berasal dari bahasa Latin yg berarti "sungguhan" maupun "asli". sejumlah literatur menyebut Aloe vera dengan bintik-bintik putih sebagai Aloe vera var. chinensis; ditemukan juga pendapat bahwa Aloe vera berbintik tersebut masih satu spesies dengan A. massawana. Deskripsi spesies lidah buaya pertama kali dibuat oleh Carolus Linnaeus pada 1753 dengan sebutan Aloe perfoliata var. vera. Deksripsi lidah buaya kemudian dibuat lagi oleh Nicolaas Laurens Burman dengan istilah Aloe vera didalam Flora Indica pada 6 April 1768, serta sekali lagi oleh Philip Miller dengan kata Aloe barbadensis di dalam Gardener's Dictionary sepuluh hari kemudian.

Penelitian dengan teknik-teknik perbandingan DNA mengunjukkan bahwa Aloe vera berkerabat relatif dekat dengan Aloe perryi, sebentuk spesies endemik dari Yaman.. Perbandingan DNA lain dengan teknik perbandingan urutan DNA kloroplas beserta pemrofilan mikrosatelit mengunjukkan kekerabatan dekat dengan Aloe forbesii, Aloe inermis, Aloe scobinifolia, Aloe sinkatana, and Aloe striata. Kecuali A. striata yg berasal dari Afrika Selatan, spesies-spesies Aloe tersebut berasal dari Kepulauan Suquthra/Sokotra di Yaman, Somalia, beserta Sudan. Akibat tidak jelasnya asal populasi alamiah dari lidah buaya, sebagian penulis berpendapat bahwa Aloe vera kemungkinan berasal dari hasil persilangan.

Persebaran
Lidah buaya dianggap sebagai spesies asli Jazirah Arab bagian barat daya. tapi, manusia sudah menanamnya di berbagai belahan dunia, sehingga mendapati naturalisasi di berbagai daerah semacam Afrika Utara, Sudan beserta negara-negara sekitarnya, Spanyol Selatan, Kepulauan Kanarias, Tanjung Verde, Kepulauan Madeira. Spesies ini juga mulai dibudidayakan di Tiongkok serta Eropa bagian selatan sejak abad ke-17. Kini, tanaman ini banyak dibudidayakan di kawasan tropis beserta subtropis, dan kawasan-kawasan kering di Benua Amerika, Asia, serta Australia.

Budidaya
Budidaya lidah buaya didalam skala besar tumbuh di Australia, Bangladesh, Kuba, Republik Dominika, Tiongkok, Meksiko, India, Jamaika, Spanyol, Kenya, Tanzania, Afrika Selatan, beserta Amerika Serikat. Hasil pertanian lidah buaya banyak dijadikan bahan baku kosmetika. Spesies ini juga banyak ditanam sebagai tanaman hias sebab kekhasan bentuknya, bunganya, dan daunnya yang berdaging tebal. Selain itu, lidah buaya juga ditanam di kebun sebab secara reputasinya sebagai tumbuhan obat. karena daunnya yg tebal sehingga memudahkan menempatkan air, tanaman ini sepadan untuk kebun-kebun dikawasan bercurah hujan rendah. Tanaman ini mampu hidup di zona 8 hingga 11 di dalam sistem penomoran Kementerian Pertanian AS, akan tetapi tidak tahan jalad (embun beku) maupun salju. Spesies ini mendapati ketahanan relatif tinggi tentang kebanyakan hama serangga, akan tetapi rentan terganggu oleh lingkungan Tetranychidae ("kutu laba-laba"), Pseudococcidae ("koya"), Coccoidea ("serangga sisik"), beserta Aphidoidea ("kutu daun").

Jika ditanam didalam pot, lidah buaya menginginkan tanah yang cukup kering serta berpasir beserta cahaya matahari yang cukup. Tanaman Aloe bisa "terluka bakar" bila terkena matahari yg terlalu kuat beserta bisa mengerut sekiranya tanahnya terlalu lembap. Pot tanah liat (terakota) yg berpori bisa membantu merawat tanah senantiasa kering. Penyiraman tanaman ini cuma direkomendasikan setelah tanah telah benar-benar kering. dalam pot, tunas-tunas kecil bisa tumbuh di sekitar tanaman asli, serta bisa dipindahkan ke pot lain agar tanaman induknya mendapati ruang cukup untuk tumbuh beserta untuk membendung serangan hama. Pada negara dengan musim dingin, lidah buaya bisa berhenti tumbuh beberapa saat saat suhu terlalu dingin, sehingga diperlukan tambahan kelembapan. di tempat yg mendapati jalad ataupun salju, tanaman ini bisa disimpan didalam ruangan ataupun di rumah kaca yg dihangatkan.

penerapan

Produk kesehatan komersial
Dua zat yg diikuti dari lidah buaya dimanfaatkan dalam produk kesehatan komersial, merupakan gelnya yg tidak berwarna atau lateksnya yang berwarna kuning. Gel lidah buaya dimanfaatkan untuk obat oles untuk berbagai gejala kulit, semacam luka bakar, luka, radang, radang dingin, psioriasis, Herpes labialis, ataupun kulit terlalu kering. Lateks lidah buaya dijadikan produk (baik bahan itu sendiri ataupun digabungkan dengan bahan lain) untuk obat yang ditelan untuk menyembuhkan sembelit.

Penelitian Manfaat
Menurut Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat (NIH), tidak ada bukti ilmiah yg cukup bahwa lidah buaya benar-benar efektif didalam penerapannya oleh kategori biasa, termasuk sebagai obat luar untuk penyembuhan luka. beberapa saat itu, situs kesehatan Drugs.com menyebut bahwa ada bukti yg saling bertentangan (mendukung atau menolak) mengenai penerapan lidah buaya untuk menyembuhkan luka serta luka bakar. Situs itu juga menyatakan adanya sedikit bukti bahwa pendayagunaan topikal produk-produk lidah buaya bisa membantu penyembuhan gejala psioriasis ataupun radang tertentu pada kulit.

Suplemen Makanan
Gel lidah buaya banyak ditambahkan didalam produk-produk komersial kaya yogurt, minuman, beserta makanan-makanan manis. Jus lidah buaya sering dipromosikan manfaatnya untuk sistem pencernaan, tetapi penelitian ilmiah tidak menjumpai bukti klaim ini serta badan-badan pengawas makanan serta obat-obatan juga belum tersedia yg menyetujui klaim tersebut.

Pengobatan Tradisional
Lidah buaya dibutuhkan dalam berbagai ilmu pengobatan tradisional untuk mengobati kulit. Catatan sejarah terawal pendayagunaan lidah buaya ada di Papirus Ebers dari Mesir abad ke-16 SM.:18 Pada abad ke-1 M, pendayagunaannya dicatat di dalam De Materia Medica karya tabib Yunani Pedanius Dioskorides, beserta Naturalis Historia karya penulis Romawi Plinius Tua.:20 Di Bizantium abad ke-6 M, pendayagunaan tanaman ini dicatat didalam Juliana Anicia Codex.:9 didalam pengobatan Ayurweda tumbuhan ini disebut kathalai (sama dengan tumbuhan agave). :196 (lidah buaya), 117 (agave).

Produk Lain
Lidah buaya dimanfaatkan dalam produk tisu wajah beserta dipromosikan sebagai pelembap beserta anti-radang untuk hidung. Perusahaan-perusahaan kosmetik menambahkan getah lidah buaya ataupun bahan-bahan turunan lainnya di dalam produk-produk kaya makeup, tisu, pelembap, sabun, tabir surya, krim cukur, serta sampo. sebentuk tinjauan akademis memperlihatkan bahwa bahan-bahan lidah buaya ditambahkan karena efeknya sebagai pelembap beserta pelunak.

Sifat Racun
Senyawa aloin yg dihasilkan beberapa spesies Aloe ialah bahan lazim didalam pencahar yg dijual bebas di Amerika Serikat hingga tahun 2002. Pada tahun tersebut, Badan Pengawas Obat serta Makanan AS melarang bahan tersebut sebab perusahaan-perusahaan produsennya tak menawarkan data keselamatan yg cukup. Lidah buaya berpotensi mendapati sifat racun, serta pada dosis tertentu akan menimbulkan sifat racun terlebihnya ketika ditelan. Sifat racun ini bisa dikurangi saat senyawa aloin dipisahkan saat dokumentasi, yg terjadi ketika warna lidah buaya dihilangkan. termuat bukti kuat bahwa konsumsi ekstrak lidah buaya berlebihan memajukan kegiatan karsinogen (pembentukan tumor) pada tikus percobaan, akan tetapi efek ini tak tumbuh pada ekstrak yg warnanya dihilangkan. Lidah buaya yg dikonsumsi dengan cara ditelan juga bisa menyedikitkan kadar gula darah, menerbitkan kram perut, diare, beserta hepatitis akut, tapi bukti efek-efek ini masih belum pasti. Konsumsi lidah buaya secara kronik ataupun terus-menerus (1 gram per hari) bisa menyulut efek samping berupa hematuria, penurunan berat badan, beserta kelainan jantung ataupun ginjal. Menurut NIH, penerapan ekstrak lidah buaya dengan cara dioles kemungkinan besar aman. Mengikuti pedoman dari Proposisi 65 Kalifornia 1986, Dinas Penilaian Bahaya Kesehatan lingkaran (OEHHA) negara bagian tersebut memasukkan lidah buaya sebagai "bahan kimia yg dikenal negara bagian ini melahirkan kanker beserta racun untuk tugas reproduksi".

Produk lidah buaya yang ditelan bisa mengakibatkan efek samping akibat interaksi dengan obat-obat resep, semacam obat darah beku, diabetes, penyakit jantung, bahan-bahan penurun kadar kalium (seperti Digoxin), serta diuretik.