Penyebab Aki Mobil Tekor yang Mengganggu

Ketika teman-teman menghadapi mobil tidak mampu distarter, situasi tersebut bisa diakibatkan aki kendaraan kawan-kawan transkerja tekor. Kemudian, apa penyebab aki mobil tekor yang mengganggu perjalanan berkendaramu? Simak ulasan berikut:

Untuk dapat membuat kendaraan berjalan dengan sempurna, tidak hanya memerlukan bahan bakar saja, tapi juga arus listrik yang memadai. Maka dari itu, aki mobil menjadi bagian yang berguna di dalam mesin. Akan tetapi bisa saja ada kerusakan yang menghampiri komponen tersebut, seperti penyebab aki mobil tekor.

Oleh karena itu, melalui artikel ini, kita bakal memberikan keterangan seputar penyebab aki mobil tekor yang tentunya akan berguna untuk kawan-kawan transkerja ketahui. Dengan begitu, sahabat transkerja bisa langsung mengangkat mobil ke bengkel terdekat pada saat melihat penyebab aki mobil tekor yang merupakan suatu tanda-tanda kerusakan pada aki kendaraanmu.

Penyebab Aki Mobil Tekor

Selain sebab alternator rusak, terdapat beberapa penyebab aki mobil tekor yang sungguh-sungguh mengganggu andaikan dibiarkan secara terus menerus.

Penyebab Aki Mobil Tekor yang Mengganggu

1. Mobil Jarang Dipanaskan

Penyebab aki mobil tekor yang pertama merupakan mobil jarang dipanaskan. Sebenarnya tidak semua kendaraan digunakan setiap hari. Ada saja yang menggunakan mobil cuma beberapa kali sebulan. Malahan ada yang enggak dipakai dalam jangka waktu yang lama.

Sebenarnya hal ini tidaklah disalahkan. Tapi yang kurang cermat adalah pemilik mobil mendiamkan kendaraannya terlalu lama tanpa sesekali dipanaskan. Seumpama udah begitu, keadaan aki tak urung membuat tekor.

Momen sulit untuk starter mobil pasti bakal sering ditemui. Buat itu, sahabat dianjurkan menghidupkan maupun memanaskan mesin mobil seminggu sekali jikalau memang sungguh-sungguh tidak digunakan. Manakala harus dipakai bepergian juga. Dengan teknik tersebut, aki sanggup memberikan keperluan kelistrikan kendaraan secara maksimal juga masa pakai jadi lebih lama.

2. Air Aki Habis

Saat ini semakin melimpah produsen yang memastikan penggunaan aki kendaraan tipe basah. Aki bentuk ini dapat mempermudah teman-teman transkerja untuk mengganti airnya. Kawan-kawan transkerja mampu mengisi ulang sendiri alhasil umur pemakaian lebih lama. Preservasinya sudah tentu mudah. Sayangnya berjibun yang lupa untuk mengecek sisa air aki. Dapat saja tiba-tiba air habis di tengah jalan. Manakala dibiarkan, aki mampu menjadi soak. Untuk itu, tunaikan pengecekan air aki sebelum bepergian, spesifiknya ke area yang cukup jauh supaya mesin senantiasa berjalan dengan normal.

3. Terlalu Banyak Aksesoris Mobil yang Memakai Listrik

Aki efektif untuk mengalirkan listrik supaya beberapa peralatan mobil dapat digunakan. Akan tetapi jika aksesoris kendaraan terlalu banyak, aki kendaraan pasti tekor. Aksesoris yang cukup berlimpah memakan energi listrik satu di antara misalnya adalah audio.

Ketika modifikasi sistem audio dilakukan, semakin melimpah lagi energi listrik yang harus disuplai. Aki bawaan standar mobil dirancang untuk mengakomodir keinginan kelistrikan secara wajar, maka hindari pemakaian aksesoris juga modifikasi kelistrikan yang berlebihan.

4. Aki Sudah Tua

Aki mobil yang udah tua mampu menjadi penyebab dari persoalan ini juga. Semakin tua mobil, semakin tua juga umur aki. Pengumpulan daya listrik niscaya semakin berkurang. 

Anda semestinya membeli yang baru seumpama memang kualifikasi aki yang sekarang dipegang sudah tua. Diusulkan untuk mengganti aki mobil setiap 2-3 tahun sekali. Mesin kendaraan sudah tak urung membuat prima dan kamu terhindar dari keadaan sulit lain yang cukup mengganggu semacam mogok.

5. Ganti Aki dengan yang Sesuai

Mobil memerlukan daya listrik untuk dapat dihidupkan. Maka dari itu, teman-teman transkerja wajib mencari kapasitas aki yang sebanding dengan kebutuhan daya listrik kendaraan yang dimiliki.

Jika kawan-kawan transkerja kepingin mengganti aki mobil, carilah kapasitas yang besar atau sinkron dengan keinginan. Tidak sampai sobat transkerja membeli aki yang terlalu kecil.

Sekiranya daya yang dihasilkan lebih kecil dari yang dibutuhkan, maka bakal terjadi over suplai. Usia aki udah pasti berkurang lebih cepat dibandingkan yang seharusnya.

Aki yakni komponen mobil yang benar-benar penting. Sobat tak sampai membiarkan aki dalam situasi yang udah tidak prima. Umumnya aki mobil baru mempunyai garansi selama dua tahun maupun per 50.000 kilometer. Walaupun sahabat mau mengganti aki dengan merek lain, ada garansi juga selama enam bulan hingga satu tahun ataupun per 25.000 kilometer. Seumpama pemeliharaan mobil kamu udah baik, mesti umur aki lebih lama dari batas waktu yang didengungkan oleh pabrik, sampai-sampai hingga tiga tahun.