Lampu Indikator Rem Tangan Nyala Terus, Pahami Kode Kerusakannya

Rem tangan ialah komponen wajib ada pada kendaraan khususnya roda empat. Fungsinya sendiri meluputkan kendaraan melaju ataupun jalan dengan sendirinya terlebihnya saat posisi parkir. Khusus untuk mobil manual keberadaanya benar-benar berguna terutama saat melaju di tanjakan, beda dengan tipe matic yang pedal remnya bisa kita pijak dengan kaki tanpa ada kopling yang mesti ditekan.


Masing-masing rem tersebut mempunyai tugas dan juga perbedaan masing-masing yang harus pengemudi ketahui. Ada yang fungsinya untuk menolong parkir, ada juga yang bertugas untuk memutuskan kendaraan.


kata lain yang dimanfaatkan untuk rem tangan adalah rem parkir. Keadaan ini benar saja karena mengingat fungsinya yaitu merawat supaya kendaraan senantiasa diam ketika parkir. Khususnya saat berada di jalanan yang tidak rata semacam naik atau turun.


Fungsi rem tangan mobil niscaya saja gak melulu sebagai itu, hanya saja rem tangan juga dapat dipasang sebagai alat pengereman tambahan di saat darurat. Cuma saja kamu sebagai pengemudi wajib mengerti macam mana cara memakainya dengan benar.


tetapi, wajib tentu diperhatikan ketika teman-teman Transkerja sedang memakai rem di lokasi jalanan yang benar-benar menukik. Ban mobil selalu mesti diganjal dengan batu agar lebih aman, justru jikalau kawan-kawan Transkerja akan berhenti didalam waktu lama.


Penyebab juga Solusi


Idealnya, lampu indikator rem tangan akan menyala saat kamu menarik tuasnya ke atas. Hanya saja, macam mana bila yang timbul justru lampu indikator ini mati? Mungkinkah ada kerusakan pada sistem kelistrikan mobil maupun tuasnya yang telah tidak berperan dengan normal? Untuk mengerti jawabannya, simak ulasan lengkap berkenaan penyebab lampu indikator rem tangan mobil mati berikut ini!


1. Kurang optimal ketika menarik tuasnya


Penyakit pertama kenapa mengapa lampu handrem masih tentu hidup saat diturunkan yaitu kurang sempurnanya saat kita menurunkanya maupun dinonaktifkan. Misalkan saja saat rem kita turunkan kurang full ke bawah atau pada saat ditunkan terganjal suatu bendal misal karpet lantai walhasil mempersiapkan switch rem masih tentu kondisi terpencet, alhasil lampu indikator tak akan mati. Untuk mengakalinya cobalah mainkan terus rem tangan dengan teknik mefluktuatifkan secara berulang dan turunkan secara full. Bilamana masih tidak mau mati coba cek bagian lainya semacam switch rem yang posisinya ada dibawah tuas hand brake maupun yang ada dalam tangki reservoir minyak rem.


2. Minyak rem di tangki reservoir kurang


Terdapat satu buah switch lampu indikator hand brake di dalam tangki reservoir minyak rem yang berbentuk kayak pelampung ( mirip dengan switch di waterseparator mesin diesel ) yang nantinya bakal memberitahukan kita bahwasanya keadaan cairan minyak rem dalam tabung reservoir ini berkurang. Cobalah periksa apakah sebenarnya benar ketinggiannya berkurang, apabila iya silahkan tambahkan lagi cairan minyak rem kedalam tangki reservoir hingga batas maksimumnya. Di dalam keadaan normal benar-benar minyak rem dapat turun maupun berkurang yang disebabkan semakin menipisnya kampas rem mobil, sepantasnya langsungkan pengecekan pada bagian kampas rem juga siapa tahu benar-benar tipis juga wajib diganti.


3. Switch rem parkir mendapati kerusakan


Jika sesudah kamu main mainkan tuas rem tangan akan tetapi masih saja senantiasa menyala lampu indikatornya di dasboard mobil, dapat juga disebabkan karena adanya kerusakan switch rem parkir, maka dari itu cobalah kamu periksa apakah switch rem parkir tersebut masih bisa bertugas dengan baik ataupun telah rusak.


Switch rem parkir ini ada dua buah, yang pertama terdapat di bagian bawah atau belakang tuas hand rem, silahkan tunaikan pembongkaran dan lakukan pengujian switch tersebut dengan memanfaatkan avometer, andaikan dipahami rusak silahkan digarap penggantian dengan part baru.


Switch rem parkir yang kedua terdapat dalam tabung reservoir minyak rem yang bertugas untuk memberitahukan kita bahwasanya ketinggian fluida minyak rem berkurang / turun, andaikata nyatanya baik fluida minyak rem masih tinggi juga switch rem tangan yang berada didekat tuas hand rem masih bagus, dapat dipastikan penyebabnya disebabkan switch indikator dalam tangki minyak rem ini kurang sempurna.


Ini kadang-kadang timbul pada saat penggatian minyak rem dengan yang baru, dimana posisi switch rem dapat berubah berupa pelampung tersangkut walhasil mempersiapkan lampu indikator kadang berkedip atau justru menyala. Untuk menangani keadaan sulit ini coba pukul-pukul tangki reservoir minyak dengan gagang obeng ataupun benda lain supaya tumbuh goncangan yang membikin posisi pelampung switch rem kembali ke posisi semula.