Apa Daun Seledri Baik Untuk Ginjal?

Seledri adalah salah satu jenis sayur yang kerap kali ditemukan di beragam makanan, dari bakso hingga dijadikan jus. Daun berwarna hijau ini nyatanya dipercaya mempunyai segudang khasiat yang berfaedah untuk kesehatan, terdiri organ ginjal. Apa saja keuntungan daun seledri untuk ginjal?


Manfaat daun seledri buat kesehatan ginjal

Daun seledri maupun Apium graveolens adalah jenis sayuran yang berasal dari Mediterania dan Timur Tengah. Sejak berabad-abad yang lalu, daun seledri udah populer bakal manfaatnya bagi kesehatan, kayak asam urat, pereda nyeri, hingga sakit ginjal.

Bagaimana tidak, daun seledri memuat pelbagai macam zat serta vitamin yang dipakai oleh tubuh. sebagian di antaranya adalah antioksidan, vitamin C, zat besi, hingga asam folat.

gak melulu itu, nilai gizi yang ada di daun seledri juga berguna untuk merawat kesehatan ginjal. Berikut ini sejumlah khasiat yang mampu sahabat temukan di daun seledri untuk ginjal sobat.


1. Mengoptimalkan fungsi ginjal

Daun seledri udah diketahui sejak dulu kala sebagai sumber antioksidan yang gampang didapatkan. Antioksidan ialah senyawa yang dipakai untuk melindungi fisik dari pengaruh radikal bebas. Bahkan, zat ini juga diyakini meringankan menahan penyakit ginjal.


Pernyataan tersebut dibuktikan lewat penelitian dari The New England Journal of Medicine. Para peneliti dari University of Alabama ini mencoba meninjau macam apa pengaruh antioksidan tentang kerja ginjal. Oleh karena itu, kandungan antioksidan yang ada di seledri dipercaya bisa didayagunakan untuk meninggikan performa ginjal.


2. Meredakan risiko gagal ginjal

Sel badan yang kerap kali terpapar radikal bebas maupun mendapati proses oksidasi mengarah jadi lebih cepat rusak. situasi ini bisa mengakibatkan gangguan peranan maupun malahan kerusakan organ tertentu, terdiri ginjal. seandainya terdapat kerusakan pada ginjal, akibat untuk kejadian gagal ginjal akan lebih gadang. Untuk menghindari hal tersebut, cukupilah asupan antioksidan dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, yang satu di antaranya adalah seledri.


Menurut bervariasi penelitian, antioksidan terbukti dapat mencegah atau menghindari kerusakan sel fisik akibat radikal bebas. Efek ini menghasilkan seledri yang kaya bakal antioksidan berfungsi untuk meluputkan kerusakan ginjal. Selain itu, antioksidan juga dipahami dapat mengoptimalkan peran ginjal secara menyeluruh.


3. Membantu mengendalikan tekanan darah

Penyakit ginjal erat pertaliannya dengan darah tinggi (hipertensi). Tekanan darah tinggi yang enggak terkontrol, lama-kelamaan bisa merusak pembuluh darah di seluruh tubuh. keadaan ini dapat memproduksi beraneka macam organ fisik jadi rusak, terdiri ginjal.


Jika peran ginjal telah terganggu ataupun rusak, bermacam ragam tugas ginjal semacam menyaring darah dari zat beracun, kontributif produksi hormon, juga mengatur keseimbangan elektrolit serta garam dalam badan pun bakal terganggu.


maka dari itu, kawan-kawan wajib mengontrol tekanan darah tentu stabil guna memelihara kesehatan ginjal. situasi ini bisa dijalankan dengan sejumlah cara, bermula dari menjalani pola makan sehat, membatasi asupan garam juga gula, berjibun minum air putih, hingga teratur berolahraga.


satu di antara jenis makanan yang baik untuk mengontrol tekanan darah ialah seledri. hal ini berkat kandungan kalium, antioksidan, dan zat phtalid pada seledri yang dapat mengurangi tekanan darah dan menjaganya senantiasa stabil.


4. Memuat flavonoid yang baik untuk ginjal

Kandungan lain yang diperoleh di daun seledri yaitu flavonoid, merupakan zat yang kerap kali didapati di sayur-sayuran, mencakup seledri.


Manfaat flavonoid didalam daun seledri untuk ginjal yakni membantu menaikkan peranan ginjal secara keseluruhan. Temuan ini sudah dikaji di dalam penelitian dari Frontiers in Physiology.


Studi tersebut mengindikasikan kalau flavonoid meringankan melindungi ginjal dari bermacam-macam agen nefrotoksik. Agen ini dipahami sebagai senyawa yang bisa menyebabkan penyakit gagal ginjal kronis dan cedera ginjal akut akibat alkohol, nikotin, serta cadmium.


Senyawa yang juga bisa didapati di apel serta sirsak ini juga mujarab menghindari penyakit ginjal yang dipicu oleh hipertensi. Pasalnya, flavonoid bisa membantu mengurangi tekanan darah juga bereaksi pada parenkim ginjal, adalah jaringan penyusun ginjal. Dari sinilah yang membentuk daun seledri dipercaya mempunyai manfaat yang baik untuk organ ginjal teman-teman Transkerja.


5. Mencegah pembentukan batu ginjal

Seledri merupakan satu di antara jenis sayuran yang melimpah mengandung kalium serta antioksidan. Zat tersebut dipahami dapat menahan penumpukan maupun pengendapan mineral dalam ginjal, alhasil meredakan risiko terbentuknya batu ginjal.


Selain itu, seledri juga berlimpah menyimpan air. Berkat kandungan kalium juga air yang cukup tinggi, seledri dapat membentuk fisik lebih besar membuang zat sisa serta racun melalui urine. Efek ini menghasilkan seledri baik dikonsumsi untuk proses detoksifikasi sekaligus meninggalkan batu ginjal.


6. Miliki Kandungan Sodium yang Rendah

Manfaat daun seledri seterusnya sebagai bahan alami yang mempunyai kadar sodium rendah. Kandungan sodium yang rendah bakal menyebabkan kerja ginjal semakin lancar. andaikata badan mengandung kadar sodium yang berlebihan, hal itu memegang potensi memengaruhi kerja ginjal. Dengan rajin mengonsumsi seledri, jumlah sodium di dalam fisik bakal berkurang juga ginjal bakal jadi lebih sehat.


4 Cara Mengolah Seledri

Setelah memahami beragam keuntungan daun seledri untuk ginjal, sahabat Transkerja perlu mengenali teknik mengolahnya yang sehat terlebih dahulu. Berikut sejumlah cara mengolah daun seledri yang sehat:


1. Cara mengolah seledri yang baik pertama dengan meminum jus seledri. untuk membikin jus seledri, kamu juga bisa menambahkan beraneka ragam bahan lain, kayak bayam, buah pir, ataupun air perasan lemon. menggarap jus seledri cukup terbilang mudah, cukup potong kecil-kecil seledri dengan bahan lain, lalu masukkan didalam blender. Tambahkan air perasan lemon dan es batu. Kemudian saring jus yang udah diblender, sebelum diminum.


2. supaya kamu memperoleh keuntungan daun seledri secara optimal untuk ginjal, kamu bisa mengikuti langkah langkah ini. Potong seledri serta batangnya, lalu masukkan didalam sup. kenakan daun seledri ketika memasak tahu orak-arik. Konsumsi dengan almond, kacang tanah, ataupun selai kacang yang ditaburi kismis. Dijadikan jus seledri .


3. Meminum air rebusan daun seledri: cara mengolah daun seledri yang ini dengan merebusnya. Cucilah 1 ikat daun seledri sampai bersih, lalu potong jadi kecil-kecil. Rebuslah potongan daun seledri selama 10 menit. sehabis itu, tuang air rebusan daun seledri didalam botol. sahabat Transkerja bisa mencatat air rebusan ini dalam kulkas serta minum 1 gelas setiap hari. teknik ini diyakini dapat membersihkan ginjal.


4. Camilan: Seledri juga dapat jadi camilan sehat. Cukup dengan menyiapkan batang seledri segar, lalu potong dengan ukuran sedang dan belah jadi dua. Tambahkan dua sendok selai kacang pada batang seledri juga camilan seledri pun siap untuk dinikmati.


Waspada Efek Samping

Meski daun seledri bagus pada kesehatan ginjal, tak bermakna sahabat kudu mengonsumsinya didalam jumlah banyak. Makan seledri secara berlebihan menaikkan risiko hiperkalemia sebab terlalu berlimpah kalium didalam tubuh.


Daun seledri sememangnya mempunyai manfaat untuk kesehatan. akan tetapi, klaim kebaikan daun seledri untuk ginjal sampai saat ini masih harus diteliti lebih lanjut. maka dari itu, seledri belum terbukti bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan penyakit ginjal.


Jika sobat Transkerja ragu, tanyakan pada dokter apakah seledri aman untuk dikonsumsi. Dengan begitu, akibat penyakit ginjal pun berkurang juga fisik jadi lebih sehat.