Jual Kaca Inlay Pagedangan Tangerang Katalog Produk Dan Harga Kaca Inlay Minimalis Motif Model Terbaru

Kaca Inlay adalah salah satu kaca yg kami produksi. Dengan di dukung oleh tenaga kerja yg telah ahli di bidangnya, barang yang kami produksi mendapati kualitas yang bagus serta betul-betul memuaskan konsumen. Kaca inlay ialah kaca dekoratif yang diperoleh dengan cara menyisipkan sebagian potongan kaca yang berbeda, dengan teknik pengerjaan memakai lem khusus kaca. Tebal kaca inlay yakni 16mm, dimana bagian depan serta belakangnya di lapisi kaca bening 5mm. Untuk motif serta ukuran kaca bisa menyesuaikan sesuai dengan harapan konsumen.

Dalam dunia interior serta arsitektur, kaca hias sebenarnya terhitung ke di dalam material yang telah berusia lebih dari seribu tahun. telah tua serta “makan” berjibun asam garam. tapi, pesona kaca hias tak pernah menemui ujungnya. Kecantikannya tentu menawan dari pasalnya, pembiasan cahaya matahari ke di dalam ruangan melalui kaca hias selalu mengundang efek sakral tersendiri, bukan? Tak heran bila material ini sering dibutuhkan sebagai elemen dekoratif bagi ruang ibadah, semacam masjid serta gereja.

Pada awal perkembangannya, jenis kaca hias yg sering dipahamii oleh khalayak adalah kaca patri. akan tetapi, dari masa ke masa, ragam kaca hias semakin bertambah, seiring dengan perkembangan teknologi yang kian pesat. Kini, kaca hias tak cuma sebatas kaca patri saja. kamu akan menjumpai beragam jenis lainnya di pasar material, mulai dari kaca grafir, kaca inlay, hingga kaca bevel.

Yang jadi pertanyaan, apakah ragam varian kaca hias ini dapat kamu manfaatkan di dalam interior rumah Anda, ataukah cuma dipakai di area-area ter tentunya ? Ternyata, dengan penerapan yang tepat, varian kaca hias ini juga dapat jadi elemen estetis didalam hunian Anda, lho! Bagaimanakah caranya? Simak saran penerapan berikut, ya!

1. Kaca Patri

Kaca patri seringkali disebut-sebut sebagai gabungan antara seni patri serta seni lukis. Pasalnya, kaca warna-warni ini umumnya disusun memproduksi suatu pola maupun gambar yang mampu menambahkan unsur estetis ke didalam semacam ruangan.

Pengaplikasian kaca patri dengan berjibun liukan, penuh warna, dan mempunyai nilai personal tersendiri sememangnya cocok untuk digunakan pada ruang-ruang yg juga mempunyai style serupa: kaya aksen, profil, serta penuh detail. Tak heran, kaca patri melimpah menghiasi hunian bergaya klasik, kolonial, maupun mediteranian.

tapi, kamu harus selalu berhati-hati ketika menerapkannya langsung pada interior ruang. Pasalnya, sekiranya pola gambar terlalu ramai, ataupun porsi penempatannya terlalu besar, kaca patri akan “mengganggu” serta bikin ruangan yg telah dipenuhi detail tersebut tambah bulky.

Sebaiknya, terapkankaca patri di jendela-jendela tempat tinggal, tapi cuma terdapat di salah satu bagian ataupun satu sisi jendela. Tak cuma mempersiapkan proporsi ruangan lebih seimbang, dengan teknik ini, pembiasan cahaya serta kesan “emosional” dari pola gambar kaca patri dapat lebih terasa.

Tak cuma ruangan penuh profil, ternyata kaca patri juga dapat jadi aksen bagi rumah bergaya modern, lho! tapi, untuk hunian modern, kamu tak diusulkan mengterapkansusunan kaca patri yg menggarap gambar ataupun pola yg terlalu ramai. kamu dapat menyusunnya mempersiapkan pola geometris yg terdiri atas sebagian warna, serta diletakkan di satu sudut ruangan. dapat terlihat keren tanpa wajib mengganggu “panorama” serba rapi dari hunian modern, bukan?

2. Kaca Grafir

Berbeda dengan kaca patri yang berasal dari kaca-kaca kecil yang disusun serta dibatasi oleh bingkai timah, didalam pembuatannya, kaca grafir menggunakan teknik sandblasting kaca, merupakan menembakkan serpihan pasir khusus untuk membangun pola ataupun motif yg diinginkan.

Tampilan visual kaca grafir sungguh-sungguh terlihat jauh lebih modern dari kaca patri yang ditata dengan tangan. Tak heran bila kaca grafir ini lebih sering diterapkandi bangunan-bangunan yg bergaya modern serta lebih “kekinian”, baik itu di hunian, kantor, maupun ruang publik—seperti kafe serta restoran.

sungguh, kamu dapat mengterapkanmaterial kaca grafir ini pada beragam penggayaan ruang, mengingat motif serta warnanya yg tak terlampau seramai material kaca patri. Bahkan, di dalam hunian minimalis sekalipun, kamu tentu dapat menggunakan material kaca grafir ini, lho!

Penerapannya pun mudah. Pertama, sesuaikan motif kaca grafir kamu dengan bangunan ruangan yang kamu miliki. Misalnya, kamu dapat memilih motif floral untuk ruangan bergaya shabby chic maupun mediteranian; motif geometris untuk ruangan bergaya modern serta oriental; maupun grafir tulisan—berupa quotes maupun sebuah kata yang berkaitan—untuk ruangan minimalis.

Kedua, mengingat warnanya yang dapat diproduksi sesederhana mungkin, kamu dapat menaruhnya di seluruh bagian jendela di wilayah terdepan hunian Anda. Atau, kalau hanya untuk mengunjukkan aksen di sejumlah sisi, kamu dapat menaruh motif kaca grafir cuma pada salah satu bagian jendela kacanya saja.

Untuk material kaca grafir ini, kamu juga dapat mengombinasikannya dengan kaca sandblast, sehingga dapat kamu manfaatkan untuk menghias area-area yg kudu mempunyai partisi tertutup, salah satunya bathroom.

3. Kaca Inlay

Jika diikuti sekilas, kaca inlay ini mempunyai kemiripan dengan kaca patri: sama-sama berwarna-warni, sama-sama dapat disusun jadi pola gambar; serta sama-sama sering digunakan di hunian ibadah.

akan tetapi, satu perbedaan tandas terlihat dari cara pembuatannya: kaca patri membutuhkan rangka batangan timah ataupun kuningan untuk menyusun satu bagian dengan bagian lainnya; sedangkan kaca inlay tak membutuhkannya.

Ternyata, teknik kaca inlay yang mulai dimanfaatkan sejak tahun 2000an ini yaitu pengembangan dari kaca patri. Potongan-potongan kaca tersebut disusun serta langsung ditempelkan satu sama lain dengan perekat, tanpa membutuhkan rangka untuk mempersatukannya. superioritas dari kaca inlay ini, pasti saja, sebab lekukannya yang mampu dibentuk lebih lembut, fleksibel, serta luwes, terutamanya seumpama dibandingkan dengan kaca patri yg harus memakai rangka timah ataupun kuningan.

Untuk penerapannya, sungguh kaca inlay ini cukup mirip dengan kaca patri. Kesan yg timbul dari pengaplikasian kaca inlay ke di dalam ruangan yaitu elegan serta mewah, mengingat kaca inlay ini dapat memuat beragam warna serta motif di dalam satu lembarnya.

umumnya, kaca inlay ini dipakai untuk menghiasi pintu-pintu hunian yg bernuansa klasik serta mediteranian, karena lekukan serta warnanya yang juga mengarah ramai. Tak cuma jendela serta pintu, kamu juga dapat menaruh kaca inlay minimalis sebagai partisi, kaya sekat ruang bagi tempat musala maupun tempat beribadah di suatu rumah. kamu pun dapat menggunakannya sebagai aksen bagi lantai, khususnya bagi hunian-rumah ataupun ruangan yg bersifat mewah serta elegan.

Proses Pembuatan Kaca Inlay:

Satu hal yang membikin motif kaca inlay minimalis ini begitu berharga yg memercayakan kejelian dan rasa seni yg tinggi membikin katalog produk kaca inlay tak bisa disejajarkan dengan produk masal hasil pabrik lainnya.

Bahan yang wajib disiapkan untuk teknik membikin kaca inlay yaitu kaca dengan tingkat kematangan tinggi serta dicetak dengan tekanan kompresi yg presisi, sehingga enggak meninggalkan butiran gelembung-gelembung kecil udara di dalamnya. Sehingga hal itu membangun kaca nampak halus,dan tingkat kejernihan kaca semakin jernih serta berkilauan ketika ditembusi cahaya. serta warna-warnanya pun betul-betul beragam.

  • Alat: Gerinda, Pisau pemotong, Amplas, Kain basah.
  • Bahan: Kaca, Kertas, Pensil, Logam penyatu, Lelelehan timah, lem buat kaca inlay, Semprotan biji alumunium, serta Sweagle.

Cara mempersiapkan kaca inlay:
Kaca inlay dibentuk memakai tangan, ataupun handmade. tidak dicetak, atau dibikin satu set sekaligus lengkap dengan motifnya. menjadi kaca inlay ini lebih mendapati value yg sangat tinggi. karena pengerjaannya yg begitu rumit. Adapun proses pembuatan kaca inlay, yaitu:

1. Desain

Tahap awal yang kudu digarap adalah menggarap struktur di kertas , ataupun langsung di atas kaca yang mau diproduksi inlay.

2. Pemotongan Motif

Selanjutnya pemotongan kaca sesuai pola yang dikehendaki (menurut bangunan motif kaca inlay yg telah dibuat) memakai pisau pemotong dengan ujung suatu mata berlian ataupun baja yg tajam. Kemudian potongan-potongan kaca ditempatkan pada pola yg telah digambar.

3. Penghalusan

Kaca yang telah dipotong dihaluskan memakai Gerinda pada tepian kaca supaya tampak rapi serta indah.

4. Pengemalan

Selagi motif-motif dihaluskan, proses pengemalan arsitektur di kaca dasar direalisasikan. Tujuannya supaya motif terpampang rapi pada tempatnya, sesuai dengan bangunan yang sudah dibuat.

6. Penempelan

Tahap berikutnya adalah merekatkan setiap ujung lempengan bahan logam penyatu itu dengan lelehan timah yg dipanaskan ataupun perekat lainnya. serta besar kecilnya dimensi kaca inlay disesuaikan dengan pola gambar serta kebutuhan.

7. Pembersihan

Dibersihkan dari sisa-sisa lem yg berlebih dengan memakai kain basah serta semprotan biji alumunium (sandblasting) supaya tepiannya rapi serta halus.

8. Finishing

Inlay yang telah hampir menjadi itu diperiksa, dimonitor tersedia tidaknya kecacatan fisik ketika proses pembuatan. Ditutup dengan kaca dasar serta diberi sweagle di antaranya untuk menutup rongga antarkaca serta menjauhi udara serta air masuk ke lapisan kaca inlay.

Jadi, sudahkah kamu meyakinkan jenis kaca hias yg cermat untuk diterapkandi hunian Anda? Jangan lupa untuk melirik direktori untuk berbelanja material kaca hias yang cermat dan berkualitas, kunjungi "Produsen Pembuatan Kaca Inlay berbagai ragam Jenis Motif Terbaru".