Cara Budidaya Sayuran dan Ikan dengan Sistem Aquaponik

Sistem aquaponik lele sungguh-sungguh tak begitu melembak yang memanfaatkannya. Sistem ini mengumpulkan metode budidaya ikan lele dengan memakai nutrisi yang didapati dari air kolam lele untuk didistribusikan jadi media tanam bagi tanaman.

Sistem aquaponik lele ini memang yang kerap kali diaplikasikan pada model-model aquaponik, hal ini sebab ikan lele memanifestasikan kotoran serta sisa-sisa makanan yg kuantitasnya semakin tinggi, sehingga dapat didayagunakan untuk nutrisi bagi tanaman.

untuk kamu yang memiliki suka berkebun serta memelihara ikan mempunyai kolam lele sekaligus dapat untuk budidaya tanaman, niscaya benar-benar menggembirakan serta jadi kepuasan tersendiri. lantas macam mana tekniknya dalam sistem aquaponik lele ini? Ikuti penjelasan Kami sampai selesai berikut ya.

Penerapan Sistem Aquaponik Lele


TAHAP PERTAMA

Pertama kamu harus menyiapkan kolam lele. Untuk membikin kolam kamu dapat menggunakan terpal yang dikerjakan dengan ukuran 2 x 4 meter. Kolam dengan ukuran tersebut bisa memuat sebanyak 3000 ekor ikan lele.

TAHAP KEDUA

Dalam pembuatan aquaponik lele tersedia beberapa sistem yang mampu kamu gunakan, sebagai contoh sistem DFT. Apa itu sistem DFT serta bagaimana metode kerjanya?. DFT maupun Deep Flow Technique yakni teknik instalasi hidroponik yang mengunakan prinsip merupakan meletakan akar tanaman pada media yg dialiri air sedalam 3-4 cm dari permukaan. Penerapan sistem ini diperlukan pipa paralon ataupun bambu sebagai area tanaman. Kemudian letakan net pot maupun bekas aqua gelas yg diisi dengan pecahan batu bata maupun krikil serta pada bagian atas ditambahkan serabut kelapa ataupun sekam bakar .

Jika kamu mengunakan sistem DFT pada aquaponik lele, maka kamu memerlukan engine pompa air, ingat cukup pompa aquarium saja. engine pompa ini berguna untuk mengalirkan air pada media tanam dari kolam lele.

TAHAP KETIGA

Langkah ketiga pada pembuatan sistem aquaponik lele yakni menentukan tanaman. kamu dapat memilih bibit tanaman semacam kangkung, sawi, slada, sledri serta jenis sayuran lainnya. Misalnya saja kamu mengunakan kangkung didalam sistem aquaponik lele. Langkah yang kudu kamu jalankan yaitu menyemaikannya terlebih dahulu, kamu bisa manfaatkan selembar kapas yang basah untuk penyemaian. Untuk memperhatika hendaknya enggak tenggelam semestinya tunggu sampai benih bertunas serta tumbuh akar pada kapas tersebut.

Tahap seterusnya ialah pemindahan bibit kedalam gelas plastik yg sudah terisi media tanam berupa pecahan batu bata. biar akar tentu kuat serta enggak hanyut maka bibit kangkung tersebut dipindahkan dan kapasnya. didalam setiap pot bisa diisi dengan 3 hingga 5 bibit kangkung.

TAHAP KE EMPAT

Langkah ke empat adalah penyinaran. Kolam Aquaponik lele yang memiliki ukuran 2 x 4 meter ini , benar-benar terdapat kendala pertumbuhanya bila tidak memperoleh kecukupan sinar uv. Maka solusinya mudah. Aquaponik lele selayaknya Anda ditata di samping rumah, yang mendapatkan penyinaran matahari.

akan tetapi sekiranya udah terlajur kamu buat, maka solusinya dengan teknik kamu mengunakan tanaman yang memerlukan sinar ultraviolet relatif sedikit. maupun kamu dapat menambahkan lapu uvi untuk menggati sinar uv.

Pemeliharan Sistem Aquaponik Lele

Setelah kamu bakal menyebabkan sistem aquaponik lele masih tersedia hal yg wajib Kami ingatkan yakni terkait pemeliharaan. Dimana aquaponik lele ini cenderungan gampang tersumbat oleh kotoran, lendir serta sisa makanan ikan. Untuk itu sepantasnya Anda memasang filter di sekeliling pompa. kamu bisa menggunakan kawat strimin dengan lubang yang agak kecil agar tidak gampang tersumbat oleh sampah kotoran. menjadi sebelum air masuk kedalam pipa paralon, air akan tersaring oleh filter tersebut, sehingga aliran bisa perjalan dengan lancar.

penjagaan pada kolam aquaponik lele juga dengan mengontrol tekan air, supaya air gak gampang menguap sehingga debit air gak gampang berkurang. cara mengatasinya adalah dengan menyodorkan lubang pada pipa kecil dari pompa sebelum masuk ke pipa paralon untuk memangkas tekanan pada pompa. Dengan terbaginya aliran, maka daya dorong air akan jadi menyusut. ataupun dengan membikin aliran yg bercabang untuk instalasi lain, sehingga bisa menurunkan daya dorong air biar tidak meluap.

Hal didalam pemeliharaan aquaponik lele yg mesti kamu dipandang lagi yakni control tanaman. jikalau kamu menanam kangkung, setelah dipanen maka tanam akan tumbuh bercabang. Oleh sebab itu, semakin sering dipetik maka akan semakin rimbun. serta sebab hal itulah kamu kudu bersiap untuk pengecekan pipa paralon, sebab semakin rimbun maka akarnya pun semakin rimbun pula, serta hal itulah yang sering mempersiapkan penyumbatan pada pipa paralon.

Tambahan satu lagi adalah pemeliharaan ikan lele. Untuk pakan di dalam kolam aquaponik lele enggak dan merta wajib berupa pelet, tapi kamu bisa menggunakan sayuran maupun sisa makan dapur hunian rumah tangga. karena dapat menambah kadar nutrisi di dalam air sehingga tanaman bisa tumbuh subur.

Baca juga "Cara Budidaya Ikan Lele Dengan cara (Aquaponik, Drum Plastik, Terpal, Tembok, Tanah) Di Lahan Pekarangan"